COACHING UNTUK SUPERVISI AKADEMIK
NO |
URAIAN |
KETERANGAN |
1 |
Nama Sekolah |
SD Negeri Kalongan |
2 |
Nama Calon Guru Penggerak |
Meilan Resti Fauzi, S.Pd. |
3 |
Kegiatan Mulai Dari Diri |
Pada
kegiatan Eksplorasi Konsep saya melakukan pembelajaran mandiri melalui LMS dengan mempelajari 4 bab. Pada setiap Bab terdapat beberapa sub bahasan yang saya
melajari secara mandiri di LMS. Saya
juga melakukan diskusi dengan rekan-rekan satu kelas
saya. Pada
sesi pembelajaran kali ini, saya banyak melakukan eksplorasi mandiri dengan
menelaah konsep dasar tentang coaching untuk
supervisi akademik. Aktivitas
setelah membaca mandiri dilanjutkan dengan berdiskusi bersama dengan CGP
lainnya pada Forum Diskusi. Pada bagian ini saya melakukan dua aktivitas
yaitu mempelajari 4 bab secara mandiri
dan melakukan diskusi dengan memberikan minimal 1 pertanyaan dan
tanggapan kepada CGP yang lain. |
4 |
Kegiatan Eksplorasi Konsep |
Pada kegiatan
Eksplorasi Konsep saya melakukan pembelajaran mandiri melalui LMS dengan
mempelajari 4 bab. Pada setiap Bab terdapat beberapa sub bahasan yang saya
melajari secara mandiri di LMS. Saya juga melakukan diskusi dengan
rekan-rekan satu kelas saya. Pada sesi pembelajaran kali ini, saya banyak
melakukan eksplorasi mandiri dengan menelaah konsep dasar tentang coaching
untuk supervisi akademik. Aktivitas setelah membaca mandiri dilanjutkan
dengan berdiskusi bersama dengan CGP lainnya pada Forum Diskusi. Pada bagian ini saya melakukan dua
aktivitas yaitu mempelajari 4 bab secara mandiri dan melakukan diskusi dengan memberikan
minimal 1 pertanyaan dan tanggapan kepada CGP yang lain. |
5 |
Kegiatan Ruang Kolaborasi
Sesi 1 |
Pertemuan pertama pada tanggal 24 November
2023 Kami
mendapatkan penjelasan materi oleh Instruktur Bapak Agus Rahmaddi dan
melakukan diskusi kelompok untuk membahas tentang praktik coaching dengan
teman CGP. Adapun tujuan pada kegiatan ini adalah CGP dapat membentuk komunitas praktisi dengan
sesama CGP untuk berlatih melakukan praktik percakapan coaching dengan alur
TIRTA. Pada
sesi latihan ini, saya bekerjasama dengan satu CGP lainnya untuk berlatih
percakapan coaching dengan alur TIRTA dengan ketentuan sebagai berikut: 1.
Secara bergantian, sepasang CGP akan berlatih percakapan
coaching dengan model TIRTA baik sebagai coach maupun sebagai coachee. Pada
sesi 1, CGP X akan menjadi coach bagi CGP Y. Berikutnya, CGP Y akan menjadi
coach bagi CGP X. 2. Topik atau hal
yang akan dijadikan bahan percakapan coaching bisa merupakan situasi
sehari-hari baik sebagai seorang guru maupun pribadi. Bahkan, bisa merupakan
topik yang sangat sederhana. 3. Pastikan
langkah-langkah dalam percakapan coaching alur TIRTA dalam berlatih
percakapan coaching dipraktikkan dengan baik Setelah bergantian berlatih
mempraktikkan percakapan coaching, setiap CGP akan memberikan refleksinya
masing-masing dengan format refleksi yang disediakan. (Sesi Latihan
Coaching bersama dengan CGP Bu Rina Trimulyati) (Foto bersama
setelah sesi latihan) |
6 |
Kegiatan Ruang Kolaborasi
Sesi 2 |
Pertemuan kedua pada tanggal 27 November
2023 Kami
melakukan pertemuan virtual kembali dengan tujuan kegiatan : CGP dapat
mempraktikkan alur percakapan coaching TIRTA dan melakukan refleksi terhadap
praktik percakapan coaching yang telah dilakukan dengan sesama rekan CGP. Setelah
saya berlatih dengan rekan CGP, pada sesi ini saya mempraktikkan percakapan
coaching dan memberikan refleksi mengenai praktik percakapan coaching yang
telah dilakukan di dalam kelompok bersama fasilitator. Praktik percakapan
coaching diamati oleh sesama CGP lainnya dan fasilitator. Setelah
masing-masing pasangan CGP mempraktikkan percakapan coaching dan memberikan
refleksinya masing-masing, CGP lain dan fasilitator dapat memberikan umpan
balik berdasarkan data dan refleksi mengenai praktik CGP tersebut. Praktik
ini juga dinilai oleh fasilitator dengan menggunakan rubrik penilaian. Di
akhir sesi Fasilitaror memberikan penguatan tentang hasil diskusi. Kegiatan
Ruang Kolaborasi yang dilaksanakan secara virtual ini ditutup dengan sesi
foto bersama. Tugas
ruang kolaborasi saya sematkan pada link yoautube berikut ini : https://www.youtube.com/watch?v=S2Zb1VOt0Vc |
7 |
Kegiatan Demonstrasi
Kontekstual |
Tujuan
Pembelajaran Khusus pada kegiatan ini adalah
: CGP dapat melakukan praktik coaching dengan
CGP lain untuk membantu mengembangkan area kompetensi coaching pada konteks
pembelajaran atau keseharian CGP. Pada
alur kegitan ini saya mempraktikkan
percakapan coaching secara triad (3 orang) yang terdiri dari 3 (tiga) siklus.
Praktik percakapan ini menggunakan alur supervisi akademik untuk pengembangan
kompetensi coaching. Tujuan dari praktik ini adalah untuk melihat, bagaimana
seorang CGP bisa mengembangkan kompetensi coachingnya ketika menjadi coach.
Rangkaian percakapan coaching ini direkam. Rekaman yang akan diunggah adalah
rekaman saat CGP berperan sebagai Supervisor/pengamat karena CGP akan dinilai
saat berperan sebagai Supervisor. Fasilitator akan menilai rekaman dengan
menggunakan “Rubrik Penilaian Sesi Demonstrasi Kontekstual.” Fasilitator menilai
CGP yang berperan sebagai Supervisor. Berikut tugas yang saya buat untuk kegiatan demonstrasi
kontekstual yang saya upload di chanel youtube saya pada link berikut: https://www.youtube.com/watch?v=MbTSm8plzI0 |
8 |
Kegiatan Elaborasi
Pemahaman |
Pada kegiatan ini bersama
Instruktur untuk mengelaborasi pemahaman mengenai konsep coaching dalam
konteks pendidikan, khususnya pada ranah supervisi akademik. Pada sesi ini,
saya mendiskusikan hal tersebut dan
bersama-sama membuat kesepakatan pemahaman mengenai coaching dalam konteks
pendidikan. melalui proses tanya jawab dan diskusi menggunakan moda konferensi
daring dengan instruktur. |
9 |
Kegiatan Koneksi Antar
Materi |
Tujuan khusus pada fase pembelajaran ini adalah CGP
menyimpulkan dan menjelaskan keterkaitan materi yang diperoleh dan membuat
refleksi berdasarkan pemahaman yang dibangun selama modul 2 dalam berbagai
media. saya membuat kesimpulan dan mengoneksikan materi yang ada di dalam
modul ini dengan materi lainnya selama mengikuti Pendidikan Guru Penggerak.
Pada fase ini saya diajak untuk meninjau ulang keseluruhan materi
pembelajaran di Paket Modul 2:
Pembelajaran yang berpihak pada murid dan membuat sebuah koneksi antar materi belajar yang sudah Anda
lakukan. Berikut ini adalah tugas Koneksi Antar Materi yang saya
buat menggunakan video sederhana yang saya upload pada chanel Youtube saya
pada link berikut ini : https://www.youtube.com/watch?v=DwRTvRhA9t4 |
10 |
Kegiatan Aksi Nyata |
Tujuan
kegiatan pada fase Aksi Nyata adalah CGP mempraktikkan rangkaian supervisi akademik dalam
pembelajaran dengan menggunakan paradigma berpikir coaching dan melakukan
refleksi terhadap praktik supervisi akademik tersebut. Pada tahapan akhir
dari siklus pembelajaran MERDEKA, saya melakukan rangkaian supervisi klinis
dan percakapannya dengan paradigma berpikir coaching secara langsung dengan
rekan sejawat. Rangkaian supervisi klinis ini terdiri dari kegiatan
perencanaan sebelum observasi (pra-observasi), observasi dan pasca observasi
berupa praktik percakapan coaching yang memberdayakan. Berikut
tugas Aksi Nyata yang saya lakukan dengan rekan sejawat saya Bu Dyah Hediana
Windasari, S.Pd. Guru kelas 4 SD Negeri Kalongan. https://www.youtube.com/watch?v=U2_riE5DZKM |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar